Banjir,Tanah longsor,Kekeringan bahkan punahnya satwa liar adalah ulah sang penguasa !
Pembalakan hutan liar atau pembukaan kawasan hutan yang seharusnya menjadi perisai ibu pertiwi tak terkontrol dan tak terkendali !
Pengusaha Rakus menyulap alam menjadi tambang uang ,Sang Tikus yang latah pun tak kuasa menjalankan tugasnya sebagai pejabat publik.
Dan ketika iming-iming keju di makan oleh sang tikus,bebaslah sang pengusaha melakukan aksinya .
Tanpa memikirkan apa akibat yang bisa di timbulkan.
Toh ketika banjir menerjang atau longsor menimpa, saya bisa bersantai di hotel bintang lima atau berlibur ke negara sebelah. Begitu fikirnya.
Tinggallah kaum papa menerima derita , Derita yang seharusnya tidak mereka terima di hidup mereka yang sudah menderita. !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar